SISTEM BASIS DATA
SISTEM BASIS DATA adalah Basis data
adalah kumpulan informasi yang disimpan didalam komputer secara sistematik
sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh
informasi dari database tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengolah
dan mengambil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data.
Ø
Tujuan Basis Data :
1.
Kecepatan
2. Efisiensi
ruang penyimpanan (Space)
3.
Keakuratan (Accuracy)
4.
Ketersediaan (Availability)
5.
Kelengkapan (Completennes)
6.
Keamanan (Security)
7.
Kebersamaan pemakai (Sharability)
8.
Mengatahui bentuk dan model database dan konsepsederhananya
9.
Memahami konsep basis data relational dankarakteristiknya, relasi, notasi,
aljabar relational, integritiyconstraint dan normalisasi.
10.
Mampu memanfaatkan salah satu bahasa queri yaituSQL, baik kemampuan sebagai
Data Definition Language(DDL) atau Data Manipulations Language (DML).
MODEL BASIS DATA
1.
Model
Hirarki
Model hirarki biasa disebut model
pohon, karenamenyerupai pohon yang dibalik.
2. Model Basis Data Relasional Dan SIG
Perbedaan penekanan para perancang
sistem SIG padapendekatan basis data untuk penyimpanankoordinatkoordinat peta
dijital telah memicupengembangan dua pendekatan yang berbeda
dalammengimplementasikan basis data relasional di dalam SIG.Pengimplementasian
basis data relasional ini didasarkanpada model data hybrid atau terintegrasi.
3.
Model Data
Hybrid
Langkah awal pada pendekatan ini
adalah pemahamanadanya dugaan atau pendapat bahwa mekanismepenyimpanan data
yang optimal untuk informasi lokasi(spasial) di satu sisi, tetapi di dsisi yang
lain, tidak optimaluntuk informasi atribut (tematik).
4.
Model Data
Terintegrasi
Pendekatan model data terintegrasi jugadideskripsikan sebagai
pendekatan sistem pengelolaanbasis data (DBMS) spasial, dengan SIG yang
bertindaksebagai query processor.
Ø TUJUAN PENGGUNAAN BASIS DATA
Menyediakan penyimpanan data untuk dapat digunakan oleh organisasi saat sekarang dan masa yang akan datang.
Menyediakan penyimpanan data untuk dapat digunakan oleh organisasi saat sekarang dan masa yang akan datang.
Ø KELEMAHAN BASIS DATA
•Timbulnya data rangkap
• Kesulitan mengakses data
•Masalah keamanan
•Data dependence
•Data terisonr
•Mahal
Ø KELEBIHAN SISTEM BASIS DATA
•Terkontrolnya data rangkap
•Terpeliharanya keselarasan data
•Data dapat dipakai secara bersamaan
•Dapat diterapkan standarisasi
•Keamanan data terjamin
•Data independence
Ø CARA KERJA DATABASE
1. Modus langsung : dengan mengetikkan perintah
secara langsung.
2. Modus
program : dengan menuliskan perintah sebelum terprogram/diprogram.
Ø PERINTAH DASAR DATABASE
• merubah
database dengan menggunakan 4 huruf pertama
• mengcopy
struktur file dengan menggunakan 4 huruf pertama
• mengcopy
file database,mengcopy file 1 ke file 2
• merubah
nama file database,merudah nama file 1 menjadi file2
• menghapus
file
• membuka
file
• melihat data
Ø KEGUNAAN BASIS DATA
1.
Redundansi
dan inkonsistensi data
Penyimpanan
data yang sama berulang–ulang dibeberapa file, hal ini dapat juga mengakibatkan
inkonsistensi (tidak konsisten).
2.
Kesulitan
dalam pengaksesan data
Terjadi
ketika akan mencetak data berapa jumlah barang, padahal belum
tersedia
program yang telah ditulis untuk mengeluarkan data tersebut.
3.
Isolasi
data untuk standarisasi
Jika
data tersebut dalam beberapa file dalam bentuk format yang tidak
sama
maka ini menyulitkan dalam menulis program aplikasi untuk
mengambil
dan menyimpan data
0 komentar:
Posting Komentar